Beberapa tipe survey geokimia diantaranya:
Survey Sedimen Sungai Aktif (Stream Sediment)
Survey ini banyak digunakan untuk program
penyelidikan pendahuluan, khususnya pada daerah yang medannya sulit. Pada daerah
tropis, pengambilan conto sedimen sungai dapat dilakukan bersamaan dengan
pengamatan geologi dari float dan
batuan yang tersingkap.
4 Variasi dalam survey sedimen aktif, yaitu:
- Prospeksi mineral berat tanpa analisis kimia
- Analisis konsentrasi mineral berat tanpa analisis kimia
- Analisis fraksi halus dari sedimen sungai
- Analisis beberapa fraksi selain fraksi terhalus dari sedimen sungai
Survey Tanah
Warna tanah dan perbedaan komposisi dapat menjadi
indikator yang penting untuk berbagai kandungan logam. Contohnya tanah oraganik
dan anorganik reaksinya akan berbeda terhadap logam. Dari kedua tipe ini dapat
diharapkan perbedaan level background
yang jelas. Mengabaikan perbedaan ini akan mengakibatkan kesalahan dalam
pengambilan keputusan eksplorasi, yaitu anomali yang signifikan tidak terlihat
dan anomali yang salah. Anomali yang salah umumnya berkaitan erat dengan
komponen yang menunjukkan konsentrasi unsur yang ekstrim, seperti pada material
organis dan mineral lempung, juga unsur jejak dalam airtanah.
Survey Batuan
Bertujuan untuk mendapatkan informasi kemungkinan
dispersi primer yang berasosiasi dengan bijih. Survey batuan dapat digunakan
untuk prospeksi mineralisasi pada kondisi berikut:
Prospeksi bijih yang menghasilkan pola dispersi
batuan dasar yang luas (Contohnya Si, K, F, Cl dapat dijumpai pada lingkaran
alterasi yang ekstensif mengitari bijih hidrotermal)
Prospeksi untuk endapan yang luas berkadar rendah
(Contohnya endapan Cu yang tersebar atau endapan Sn yang tersebar) yang
pengenalannya tidak mungkin diambil dengan sampel kecil karena kadarnya rendah
atau mineral yang dicari tidak terlihat.
Pengambilan conto batuan bisa dilakukan dengan chip samplinng secara acak pada
singkapan atau dengan pemboran dengan pola grid
(bor Auger untuk kedalaman yang kecil, atau dengan pemboran rotari-perkusif
untuk daerah yang lapisan penutupnya tebal). Conto batuan yang diperoleh
kemundian digurus dan diayak dengan fraksi sebesar 80mesh, dan kemudian
dianalisis.
Suvey Air
Airtanah dapat kontak dengan batuan dan melarutkan
unsur-unsur dan terjadi kesetimbangan kimia yang erat kaitannya dengan kimia
yang dikandung oleh akuifer. Airtanah mengandung padatan terlarut yang
bervariasi dari satu tempat ke tempat lainnya. Contohnya air dari ladang minyak
dengan endapan halit dapat mengandung padatan terlarut yang lebih banyak dari
air laut atau airtanah biasa. Namun airtanah digunakan juga dalam ekpslorasi
mineral, umumnya dari sumber yang dangkal.
Selain airtanah, air sungai, mata air, danau, rawa,
sumur, dan sumur bor dapat dilakukan dalam prospeksi survey air, tetapi
kesulitan analisis sehubungan dengan rendahnya konsentrasi, ditambah lagi
fluktuasi yang cepat akibat variasi musim menghambat meluasnya program
penggunaan metode ini.
Survey Biogeokimia
Survey ini mengambil filosofi, bahwa akar tanaman
menunjam jauh kedalam tanah dan mengambil makanan dari batuan dasar yang telah
lapuk. Contohnya tanaman teh telah memperlihatkan batas-batas anomali Ni di
Australia Barat.
Keuntungan metode ini dibandingkan dengan metode
lainnya, yaitu dapat dilakukan untuk:
- Prospeksi di daerah yang tanah penutupnya tertranspor
- Prospeksi di daerah berawa
- Prospeksi di daerah yang vegetasinya sangat rapat
Survey Gas
Merupakan suatu teknik yang sedang dikembangkan. Survey
ini mengambil contoh gas untuk mencari
anomali unsur volatil di sekitar bijih. Saat ini perhatian difokuskan pada
penteksian gas Hg di sekitar berbagai endapan bijih. Sejumlah volume udara
dilewatkan melalui suatu filter yang dapat menangkap uap Hg untuk dianalisis
kemudia. Pengambilan conto dapat dilakukan dekat permukaan (misalnya melalui
satu unit perangkat yang dipasang pada kendaraan roda empat) dalam tanah, atau
dengan pesawat yang terbang rendah.
Keterbatasan metode ini adalah:
- Konsentrasi gas yang diukur umumnya rendah
- Sulit menentukan lokasi anomali yang akurat
- Peka terhadap kondisi cuaca
- Memerlukan endapan bijih yang mengandung Hg yang cukup
0 komentar:
Posting Komentar