Memberikan Ilmu-Ilmu Yang Berkaitan Seputar Tambang, Baik Pelajaran Dasar Maupun Ilmu Lanjutan. Membahas Informasi Seputar Tambang Baik Di Dalam Maupun Luar Negeri.

Jumat, 04 Mei 2018

Pola Pemboran pada Peledakan Jenjang (Surface Blasting)


Pola pemboran merupakan suatu pola dalam pemboran untuk menempatkan lubang-lubang ledak secara sistematis untuk diisi oleh bahan peledak. Pada umumnya, pola pemboran untuk kegiatan peledakan pada tambang terbuka dibagi menjadi dua jenis:

Pola Pemboran Persegi
Merupakan pola pemboran dengan penempatan lubang-lubang bor antara baris satu dengan baris berikutnya sejajar dan membentuk segi empat. Pola pemboran persegi terbagi menjadi dua jenis berdasarkan kedudukan jarak spacing dan burden nya:
  • Pola Square, bilamana kedudukan lubang bor satu dan yang memiliki jara spacing dan burden yang sama
  • Pola rectangular, bilamana jarak burden dan spacing tidak sama.

Keuntugan dan kerugian pola pemboran persegi
Keuntungan:
  • Lebih mudah dalam menentukan titik yang akan dibor, karena ukuran spacing dan burdennya sama sehingga penempatan alat bor tidak membutuhkan waktu yang lama.
  • Pengaturan waktu tunda peledakan pada pola persegi adalah berbentuk V delay, sehingga hasil peledekan terakumulasi pada tempat tertentu.

Kerugian:
  • Volume batuan yang terkena pengaruh ledak lebih besar sehingga kemungkinan hasil peledakan ditemukan bongkah (boulder)
  • Semakin banyak jumlah lubang ledak, maka semakin banyak waktu delay (waktu tunda)

Pola Pemboran Zig-Zag
Merupakan pola pemboran yang setiap lubang ditempatkan diantara dua lubang pada baris sebelumnya. Pola zig-zag merupakan pola yang sangat baik dalam hal distribusi bahan peledak.
Pola pemboran zig-zag terbagi menjadi dua jenis berdasarkan kedudukan jarak spacing dan burden nya:
  • Pola staggered square, bilamana kedudukan lubang bor satu dan yang lain memiliki jarak spacing dan burden yang sama.
  • Pola staggered rectanngular, bilamana jarak burden dan spacing tidak sama.

Keuntungan dan Kerugian pola staggered
Keuntungan:
  • Dapat memberikan keseimbangan tekanan yang baik sehingga batuan yang tidak terkena pengaruh ledakan memiliki potensi terkena yang kecil.
  • Delay yang digunakan tidak terlalu banyak karena dalam satu baris lubang ledak diberi nomor delay yang sama.

Kerugian:
  • Kesulitan dalam penempatan titik bor, karena titik bor yang dibuat tidak sejajar dengan baris yang berlainan.
  • Hasil peledakan akan menyebar karena peledakannya serentak pada garis yang sama, sedangkan baris yang lain diledakkan secara tunda.



Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Follow on Facebook

Diberdayakan oleh Blogger.